Ekstraksi Kepemimpinan Surya Paloh

Oleh: Muhammad Husen Db (Wakil Sekretaris Bapilu Partai NasDem Jakarta)

Minggu hingga selasa, 25 sampai dengan 27 Agustus 2024 menjadi hari bersejarah bagi partai NasDem. Perhelatan kongres III partai NasDem terselenggara dengan sempurna di Jakarta Convension Center (JCC).

Puluhan ribu kader partai NasDem menghadiri dan meriahkan rapat tertinggi yang memiliki agenda tunggal pemilihan ketua umum. Sebelum perhelatan kongres ada agenda pra kongres yang diadakan berbagai kegiatan, diantaranya, seminar, FGD, Simposium, pekan budaya, pekan budaya dan ekonomi serta berbagai pertemuan tematik yang menghantarkan perhelatan penyelenggaraan kongres III.

Kami bisa menyaksikan dengan dengan jelas di kantor NasDem Tower yang merupakan kantor DPP Partai NasDem hiruk pikuk dengan berbagai kegiatan pra kongres. Dalam satu hari kita bisa melihat tiga hingga empat acara besar yang dipusatkan di NasDem Tower. Ini adalah agenda yang sama sama penting dan sama sama memiliki konsentrasi yang luar biasa besar.

Setiap bidang pengurus DPP memiliki tugas dan tanggung jawab melaksanakan kegiatan sesuai dengan fokus tanggung jawab kepengurusan sesuai dengan jabatan struktur yang di emban.

Sangking banyaknya kegiatan, bahkan ada beberapa kegiatan yang harus dilaksanakan di gedung Akademi Bela Negara (ABN) Pancoran Jakarta. Gedung ABN juga bagian dari gedung yang selama ini digunakan dalam mencetak kader Partai NasDem dalam fokus pendidikan kader. Meski saat ini gedung ABN dimaksimalkan dengan pemanfaatan sebagai Kantor DPW Partai NasDem Jakarta.

Hari hari penuh dengan kegiatan kepartaian baik dalam bidang pendidikan kader dan pergerakan struktur Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem.

 

Melihat kembali perhelatan pelaksanaan Kongres III Partai NasDem di JCC itu memperlihatkan beberapa hal penting; Pertama.

Bagaimana Sosok Surya Paloh benar-benar menjadi teladan politik Indonesia. Dari aspek kematangan politik, kita bisa menemukan kepiawaian Surya Paloh mampu mempertemukan dua tokoh besar Pak Jokowi dan Pak Prabowo Subianto.

Pak Surya Paloh mampu mempertemukan Pak Jokowi dan Pak Prabowo dalam perhelatan kongres adalah contoh bagaimana orkestrasi politik yang mampu dibangun dengan kesadaran politik yang sangat apik.

Pak Surya Paloh mampu meneladani politik tanpa rasa dendam yang mendalam, teman dalah teman, sahabat adalah sahabat, pertarunagn adalah pertarungan, kompetisi adalah kompetisi, dan semua itu berakhir dengan masa waktu nya.

Jika semua sudah selasai, yang ada adalah persahabatan dan pesaudaraan diatas segalanya. Pak Surya Paloh membuktikan bagaimana meretaskan ego pribadi dikesampingkan demi bangsa dan negara.

Menghadirkan Pak Joko Widodo dan memberikan kesempatan untuk membuka acara adalah sebuah pembuktian bahwa Pak Surya Paloh telah meletakkan pondasi persahabatan dan pertemanan diatas segalanya.

Memberikan kesempatan kepada Pak Prabowo Subianto untuk menutup acara Kongres adalah pembuktian bahwa Pak Surya Paloh ingin terus merajut kebersamaan dan persahabatan diatas segalanya.

Bangsa ini harus menjadi bangsa yang harus bersaing dengan bangsa lain. Kami mungkin pernah berselisih dan berjibaku memenangkan kontestan kita msing-masing, tetapi itu semua sudah berakhir. Setelah ada pemimpin yang telah ditetapkan oleh komisi pemilihan umum sebagai pemenang, maka tugas kami selanjutnya adalah mendukung dan memberi kesempatan kepada pemimpin baru untuk bertugas dan menjalankan misi yang telah ditetapkan.

Kewajiban kita setelahnya adalah mendukung dan mensukseskan. Partai NasDem sebagai partai yang punya karakter mendukung yang baik dan mengkritisi yang belum baik agar semua bisa berjalan sesuai dengan rel nya.  

 

Melihat realitas politik yang di bangun oleh Pak Surya Paloh, kita bisa melihat pada pola bagian kedua, Pak Surya Paloh memperlihatkan konsistensi kata dan perbuatan.

Dalam sambutan di depan Pak Jokowi, Surya Paloh menegaskan bahwa Partai NasDem menununjukkan kesetiaan hingga akhir periode Pak Jokowi, NasDem tetap menjadi partai pendukung.

Tidak kenal hujan badai, Partai NasDem menunjukkan sikap dan prilaku sebagai partai pendukung pemerintah, apapun konsekwensi yang dihadapi, Partai NasDem terus mendukung hingga akhir masa jabatan pada tanggal 20 Oktober 2024.

NasDem telah membuktikan kata dan perilakuknya, setiap kebijakan pemerintah NasDem selalu menjadi partai yang senantiasa menjadi garda depan mendukung dan menjalankan seluruh program pemerintah.

Selain sebagai pendukung, NasDem juga tidak sungkan memberi masukan dan kritik. Hal yang paling tegas disampaikan Pak Surya Paloh adalah tentang keteladanan. Di depan Pak Jokowi, Pak Surya Paloh dengan tegas mengatakan bahwa saat ini hal yang paling utama yang harus dilakukan oleh para elit adalah keteladanan.

Ini adalah kritik keras yang harusnya menjadi perhatian khusus. Pak Surya Paloh tidak pernah ragu menyampaikan pesan, tidak pernah takut memberi kritik meski di depan Pak Jokowi.

Realitas yang sedang dihadapi bangsa ini adalah keteladanan. Apa yang disampaikan oleh Pak Surya Paloh adalah intisari dari kegelisahan masyarakat. Kegerahan dan kegemesan masyarakat atas fenomena dimana elit sedang mempermainkan kepentingan hukum, hingga menelanjangi peradilan, membuat dunia politik terlihat kotor dan menjijikkan.

Kondisi ini yang membuat Pak Surya Paloh tegas menyatakan sikap di depan Pak Jokowi, ini adalah pernyataan dan kritik secara langsung dan tegas membuat suasana kongres semakin riuh dengan tepuk tangan gemuruh.

Keteladan yang Pak Surya Paloh sampaikan tentunya menjadi pesan yang sangat tegas yang harus menjadi perhatian bagi Pak Jokowi sebagai orang yang bertanggungjawab secara langsung baik sebagai kepala pemerintahan maupun sebagai kepala negara. Keteladanan itu harus dibuktikan dengan kata dan perbuatan. Kata tanpa perbuatan akan melahirkan kemunafikan yang sangat mencederai hati masyarakat. Itulah kenapa Pak Surya Paloh dengan tegas mengeluarkan kata dan frase yang menggambarkan betapa masyarakat sangat muak dengan prilaku elit yang hanya mengumbar kata tanpa laku.

Maka momentum kongres III partai NasDem diruang yang penuh dengan kemeriahan seluruh kader Partai NasDem, Pak Surya Paloh menegaskan atas pentingnya keteladanan kata dan sikap sebagai pembuktian kebutuhan masyarakat saat ini.

 

Pada poin yang ketiga, kita melihat betapa kader NasDem masih menghendaki kepemimpinan Pak Surya Paloh. Dari sikap, pernyataan, dan rekomendasi seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) partai NasDem se Indonesia, masih menghendaki Pak Surya Paloh memimpin Partai NasDem periode 2024-2029.

Dari setiap kalimat dan narasi yang disampaikan baik secara tertulis maupun secara langsung, semua utusan menghendaki Pak Surya Paloh memimpin partai NasDem. Ini bukan tanpa alasan. Semua kehendak ini karena melihat betapa partai NasDem dalam kepemimpinan Pak Surya Paloh, menjadi partai yang sangat disegani banyak pihak.

Menyiapkan supra strukturnya, kepiawaian orkestratsi kepemimpinan, dan insting politik menyiapkan kandidat legislatif dan eksekutifnya serta kemampuan menjaga gelombang politik, menjadi warna yang sangat baik hingga bertahan sampai saat ini.

Banyak bartai politik yang tumbang hingga tidak mampu menjaga posisi berada di parlemen, ini menjadi poin penting dalam menjaga marwah partai NasDem. Semua alasan ini kemudian, Pak Surya Paloh menjadi orang yang sangat diperhitungkan dan memiliki rekam jejak yang sangat mumpuni untuk menahkodai Partai NasDem.

Ketahanan  dan kepiawaian Pak Surya Paloh menjadi alasan besar kenapa seluruh kader Partai NasDem seindonesia masih menghendaki tampuk pimpinan tetap berapa pada Pak Surya Paloh.

 

Bagian lain dari alasan bagaimana kepemimpinan Pak Surya Paloh adalah soal kesetiaan sebagai sahabat dan saudara. Pada akhir penutupan kongres III Partai NasDem, Pak Surya Paloh menghadirkan sosok sahabat lama yang kini sebagai Presiden Terpilih, Pak Prabowo Subianto.

Di gedung JCC itu kami sedang menyaksikan betapa aura dua orang sahabat dan teman yang saling berbalas pantun dan menceritakan betapa arti sahabat. Rasanya sejak lama persahabatan itu ada. Dari kalimat yang disampaikan yang kemudian saling menimpali bahwa keduanya telah bersahabat selama kurang lebih 36 tahun. Ini waktu yang tidak sedikit.

Persabatan politik yang kemudian menjadi cerita dengan berbagai variannya. Pak Surya Paloh pernah menjadi atasan Pak Prabowo, dan pada saat pidato kita mendengar seloroh Pak Prabowo bahwa saat ini Pak Suya Paloh menjadi bawahannya. Pak Prabowo Juga Beseloroh, “kemarin Pak Surya paloh mendukung Pak Anies dan Kalah, tapi saat ini bergabung dan kita terima”.

Benar1benar cerita para sahabat yang terlihat sedang mendidik para juniornya. Kita bisa dengan jelas menerjemahkan bahwa politik hanyalah sebuah jalan perjuangan yang tidak boleh mengorbankan nilai persahabatan dan persaudaraan. Kita bisa melihat tokoh muda seperi Kk Prananda Surya Paloh, Kk Wibi Andrino, Kk Jupiter, Kk Gias Kumari Putra, adalah tokoh muda partai NasDem yang juga akan menjadi teladan bagi anak muda kelak. Apapun yang saat ini sedang kita dengar dan kita terima dari para tokoh bangsa seperti Pak Surya Paloh, Pak Jokowi dan Pak Prabowo akan menjadi bagian penting dalam sejarah perjalanan politik kita kedepan.

Diakhri tulisan ini penulis ingin mengaskan beberapa hal penting yang menjadi catatan dalam tulisan ini. Pertama, betapa Pak Surya Paloh benar benar menjadi contoh dalam gerakan politik perubahan yang dikerjakan dengan keteladana kata dan laku.

Kedua, menjalankan politik di negeri ini memang tidak mudah, maka harus terus menjaga energi dan kematangan yang terus terjaga. Ketiga, menahkodai parai memiliki ujian yang tidak muda, mengatur ritme politik seperti partai NasDem ini harus penuh dengan keteladanan karena hanya itu yang menjadi obat dalam kekuatan komitmen kebersamaan.

Keempat, tidak boleh ada yang bergabung di partai NasDem memiliki kepentingan hanya memperkaya diri dan lebih buruk lagi merampok partai dan merusak partai dari dalam. Peringatan keras bagi oknum yang dengan sengaja atau memiliki niat busuk untuk merusak partai dengan cara dan kepentingan apapun.

 

Pada bagian akhir, ekstraski kepemimpinan Pak Surya Paloh sangat terlihat jelas bagaimana kepiawaian memimpin partai, menjaga, merawat, hingga melakukan gerakan politik serta orkestrasi politik baik didalam internal Partai NasDem maupun menggunakan Patai NasDem sebagai alat dalam melakukan loncatan politik, semua orang memberikan apresiasi yang sangat besar.

Pembuktian NasDem dalam memenangkan banyak kontestasi baik pileg, pilpres, pilkada, semua memiliki arti yang sangat besar pagi peran politik kebangsaaan. Semua itu terlihat jelas bagaimana Pak Surya Paloh berbuat dan bertindak. Maka tidak salah hasil ekstaksinya menjadi energi bagi kita semua anak negeri yang mau belajar bagaimana politik itu berjalan dan bersandiwara.

Selanjutnya, bagian akhir ini, penulis ingin mengucapkan selamat kepada Pak Surya Paloh sebagai ketua umum terpilih dan sekaligus memohon ridho Allah sang maha pemilik seluruh jagad raya untuk memberikan kesehatan dan kekuatan, semoga Pak Surya Paloh senantiasa sehat dengan seluruh pengurus baru periode 2024-2029, semoga senantiasa menjadi partai yang terus mengembangkan nilai Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini