Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri ingin menjadikan Sulawesi Tengah sebagai pusat wisata budaya di wilayah timur Indonesia.
Hal itu diutarakan saat menggelar kampanye terbatas di Jalan Lalove, Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu pada Minggu, (13/10).
Kampanye tersebut dihadiri mayoritas warga komunitas Jawa, diinisiasi oleh Relawan Sejoli (Sedulur Jowo Peduli Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri).
“Kami, khususnya warga Jawa yang sudah diperhatikan oleh gubernur dan wakil gubernur (Ahmad Ali dan Abdul Karim Al Jufri) akan mendukung dan yakin akan menang,” ungkap Ketua Relawan Sejoli Muhammad Rohim.
Pada momen kampanye itu, Ahmad Ali memutuskan mempersingkat pidato politiknya. Ia memilih memanfaatkan waktu lebih panjang untuk menyaksikan pertunjukan seni budaya Kuda Lumping dan Reog Ponorogo yang dihadirkan.
Hal itu dilakukan Ahmad Ali sebagai bentuk komitmen dukungan Ahmad Ali terhadap pengembangan seni dan budaya di Sulawesi Tengah.
“Sulawesi Tengah ini seharusnya jauh lebih maju dari pada Bali. Turis datang ke Bali untuk melihat budayanya. Ketika kita mau melihat Indonesia secara utuh, seharusnya tidak perlu kita keliling Indonesia, cukup ke Sulawesi Tengah, karena ke depan kita ingin ada wadah yang setiap bulan ada penampilan beragam budaya,” kata Ahmad Ali.
Masyarakat Sulawesi yang majemuk memungkinkan daerah ini memajukan berbagai budaya, bukan cuma budaya lokal tapi budaya nusantara.
Olehnya, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 ingin menyiapkan fasilitas untuk pengembangan dan menampilkan berbagai budaya sebagai salah satu tujuan wisata di daerah ini.
Hal itu diyakini bakal mampu menarik minat wisatawan berdatangan ke Sulawesi Tengah. Sehingga sektir wisata bisa ikut berperan penting dalam memajukan ekonomi daerah secara inklusi.
“Saya ingin Sulawesi Tengah ini menjadi pusat pagelaran budaya di Indonesia Timur. Kita ingin ada satu tempat yang jadi pusat penampilan budaya, pusat UMKM dan pusan kreativitas anak muda,” jelasnya.
Hal itu juga dipertegas oleh calon wakil gubernur Abdul Karim Al Jufri. “Memang salah satu dalam program kami ada yang namanya sentra budaya. Budaya seperti ini memang harus kita dukung,” sebut Abdul Karim.
Abdul Karim sebagai calon wakil gubernur diketahui merupakan sosok muda berprestasi di tingkat dunia. Ia pernah menjuarai pencak silat tingkat dunia. Dia juga memiliki perhatian khusus terhadap pengembangan prestasi anak-anak muda, termasuk bagi mereka yang punya minat di bidang seni dan budaya.