Intime – Teka-teki Partai NasDem akan mencalonkan siapa pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 segera terjawab. Pertemuan antara Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartato dan Ketuk NasDem Surya Paloh disinyalir akan terbentuk koalisi.
Partai besutan Surya Paloh itu tak akan lagi mencalonkan Anies sebagai calon Gubernur (Cagub) DKI 2024. Pangkalnya, pertemuan elit partai itu memberi sinyal mengusung pasangan Airin-Syahroni pada pesta demokrasi lokal di Jakarta 2024.
Apakah, Partai NasDem mengusung Anies pada Pilpres 2024? Tim Pemenangan Pemilu Partai NasDem wilayah Jakarta-Banten, Bestari Barus, menyatakan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pernah bertemu langsung dengan Anies Baswedan di kantor DPP Partai Nasdem dalam jamuan makan siang.
Pada saat itu, kata dia, Surya Paloh mengatakan tak tertutup kemungkinan Anies akan diusung Partai Nasdem sebagai Capres 2024.
“Pertemuan antar Ketum Golkar dan NasDem beberapa hari lalu, ditangkap publik sebagai sinyal akan mencalonkan Airin-Syahroni. Artinya, orang yang pernah dinyatakan potensi untuk dicalonkan sebagai presiden itu semakin dekat ke arah itu dan tidak lagi dicalonkan sebagai Cagub DKI,” kata Bestari dalam keterangannya, Minggu (13/3) malam.
Dia mengatakan, tak mencuatnya nama Anies Baswedan sebagai Cagub 2024-2029 bukan karena tak didukung publik. Kata Bestari, tokoh seperti Anies Baswedan tak mungkin tidak dibicarakan publik sebagai calon gubernur.
Apalagi Anies terbukti sukses memimpin Jakarta dengan prestasi gemilang. Tetapi, Anies sudah masuk dalam radar calon presiden pengganti Joko Widodo.
“Saya melihat bahwa pertemuan kemarin ini sinyal soal Airin-Syahroni ini yang diperlihatkan kepada publik. Tapi saya merasa bahwa ini juga sinyal bagi Anies Baswedan,” katanya.
