Ada Korban Jiwa Sampai 127 Orang, Ketum PSSI: Kami Minta Maaf

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang menewaskan 127 orang sangat menyedihkan. Atas peristiwa itu, PSSI menyesali tragedi kerusuhan setelah laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya tersebut.

PSSI juga menyampaikan permohonan maaf pada keluarga korban. Terlebih usai diketahui ratusan korban jiwa jiwa berjatuhan, PSSI lewat Ketua Umum Mochamad Iriawan mengungkapkan rasa sesal dan permintaan maaf.

“PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut,” terang Mochamad Iriawan,  atau yang biasa siaapa Iwan Bule itu, dilansir dari dari laman resmi PSSI, Minggu (02/10).

Sebagai respons atas peristiwa yang sejauh ini dikonfirmasi memakan 127 korban jiwa, PSSI lantas menempuh tindakan tegas dengan melakukan penghentian m kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 selama satu pekan ke depan. Selain itu, PSSI melarang Arema FC menjadi tuan rumah pada sisa kompetisi musim ini.

“Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan,” ujar Iwan Bule

Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini,” terang Iwan Bule.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini