Calon presiden (capres) nomor urut 01 Anies Baswedan memaparkan visi misinya pada debat ketiga capres-cawapres.
Tema debat capres ketiga yakni Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, Globalisasi, Geopolitik dan Politik Luar Negeri.
Dalam kesempatan itu, Anies menyebut perlunya memanfaatkan teknologi untuk kemajuan pertahanan Indonesia.
Ia mengatakan bahwa saat ini Indonesia perlu membangun satu struktur pertahanan siber yang serius.
Menurutnya, tugas itu tidak cukup dilakukan kepada sekelompok orang saja.
Ada tiga hal yang perlu diperhatikan, yakni pertama membangun sistem komprehensif perlu melibat seluruh lembaga yang ada. Katanya, termasuk masyarakat di Tanah Air.
“Yang kedua adalah pengadaan teknologi terbaru. Tapi kuncinya bukan semata-mata pada teknologinya. Kuncinya adalah pada pelibatan semua secara semesta,” jelas nies saat debat Capres di Istora Senayan, Minggu (7/1)
Lalu, hal yang tidak kalah penting ialah mekanisme untuk merespon balik, apabila terjadi serangan. Jadi, lanjut Anies, negara ini harus punya kecepatan untuk recovery dan kembali ke dalam sistem.
“Jadi menyusun ini satu adalah melibatkan secara komprehensif, yang kedua menggunakan teknologi terbaru, yang ketiga sistem recovery yang cepat,” pungkasnya