Intime – Gubernur Andra Soni Nonaktifkan Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga, Warganet: Sekolah di Banten Bebas Merokok!
Intime – Keputusan Gubernur Banten, Andra Soni, yang menonaktifkan Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga, Dini Fitria, menjadi sorotan netizen tanah air.
Akun Instagram resmi sang gubernur, @andrasoni12, kini dibanjiri ribuan komentar pedas dan kritik tajam dari warganet.
Warganet menyuarakan dukungan kepada kepala sekolah yang dinilai hanya menjalankan tugasnya dalam mendisiplinkan siswa yang kedapatan melanggar aturan larangan merokok.
Bahkan, netizen secara sarkas menanyakan apakah kebijakan tersebut melegalkan aktivias merokok di lingkungan sekolah.
“Gubernur pendukung merokok di Sekolah 😂😂😅, kacau sudah,” tutur akun @_syahrezans
“YAY BERARTI SEKOLAH DI BANTEN BEBAS NGEROKOK DONG PAKKK????,” tulis akun @oiizee.
“MBG ( MEROKOK BARENG GUBERNUR),” ujar akun @_pappajack
“Bukannya dikeluarin tu anak dari sekolah , malah di kasih ruang untuk jadi tontonan publik, Ingat pak, anak itu sudah buat malu dunia pendidikan di Indonesia, besok besok akan ada lagi terjadi hal yang sama di sekolah lain, sebab dia tu sudah jadi contoh buruk,” ucap akun @ramdhi_sisteng
Seperti diketahui, kasus ini terjadi di SMAN 1 Cimarga, Lebak, Banten.
Saat itu, seorang siswa berinisial ILP ketahunan merokok di area sekolah oleh Kepala Sekolah Dini Fitria.
Saat ditegut, terjadi keributan kecil hingga tangan Dini mendarat di pipi ILP.
Tak terima anaknya ditampar, orangtua ILP melaporkan Dini ke polisi. Perkara ini pun mendapatkan perhatian dari Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
Sayangnya, Gubernur Banten Andra Soni justru memutuskan untuk menonaktifkan Dini sebagai kepala sekolah.
Keputusan tersebut mendapatkan reaksi tajam dari warganet karena dinilai menormalisasikan pelanggar aturan di sekolah.