Intime – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, secara resmi melantik 100 pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Pelantikan berlangsung di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/6), berdasarkan Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara dan Keputusan Gubernur No. 352–359 Tahun 2025.
Sebanyak 97 pejabat berasal dari Dinas Pendidikan, dua dari Biro Hukum, dan satu dari Dinas Kesehatan. Pelantikan ini merupakan bagian dari upaya penyegaran sumber daya manusia (SDM) dan rotasi jabatan di tubuh Pemprov DKI.
Dalam sambutannya, Pramono menekankan pentingnya penyegaran dan rotasi jabatan di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
“Saya menginginkan untuk jabatan-jabatan yang kosong atau orang yang terlalu lama di tempat itu segera dilakukan penyegaran, tour of duty, karena bagaimanapun Pemerintah Jakarta sebagai kota global harus juga lebih fresh orang-orangnya dan juga semangatnya,” ujar Pramono.
Ia juga mengingatkan para pejabat untuk menjalankan tugas sesuai sumpah jabatan, tidak hanya sebagai komitmen pada atasan dan masyarakat, tetapi juga sebagai janji kepada Tuhan.
Hal ini bukan hanya sebagai bentuk komitmen terhadap pekerjaan, atasan, masyarakat, namun juga janji kepada Tuhan. Karena itu, Pramono berharap jabatan yang baru saja diemban oleh jajarannya tersebut dapat membawa kebaikan di kemudian hari.
“Bagi siapa pun yang menerima jabatan sebenarnya yang bersangkutan diuji kesungguhannya untuk bisa menjalankan jabatan itu,” ucap Pramono.
Menjelang usianya yang ke-500 tahun pada 2027, Jakarta tengah berupaya untuk menjadi 50 kota global teratas di dunia. Saat ini, Jakarta menempati peringkat 74 dari 156 kota global.
Karena itu, para pejabat yang baru saja dilantik bisa turut berkontribusi untuk mewujudkan Jakarta menjadi lebih baik.
Ia pun mengajak seluruh pihak bersama-sama bekerja dengan gembira dan tulus sesuai tanggung jawabnya masing-masing.
“Enggak mungkin itu bisa diwujudkan tanpa peran serta dari semuanya, termasuk saudara-saudara sekalian,” tandas Pram.
