Gusti Arief Ingatkan Dinsos DKI Terkait Akurasi DTSN

Intime – Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai NasDem, Raden Gusti Arief, pentingnya akurasi pendataan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSN) yang hingga kini dinilainya belum optimal. Ia mengingatkan agar proses pendataan dilakukan secara riil dan menyeluruh.

“Pendataan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSN) sampai sekarang masih belum akurat. Pendata juga harus benar-benar mendata secara real karena faktanya masih banyak yang belum terdata, masalah ini masih krusial,” kata Gusti Arief saat Rapat Kerja Komisi E pembahasan Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026 bersama Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Kamis (15/5).

Selain itu, ia juga menyoroti penggunaan anggaran oleh Dinas Sosial yang dianggap belum tepat sasaran. Ia menegaskan bahwa prioritas utama harus diberikan pada pelayanan sosial kepada masyarakat.

“Saya lihat belanja anggaran masih banyak dialokasikan ke hal-hal birokratis seperti pakaian dinas. Ini perlu dipertanyakan, apakah ini benar-benar prioritas? Jangan sampai belanja barang justru lebih besar dibanding anggaran untuk masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Gusti mengangkat isu pengangguran di kalangan anak muda, terutama menjelang kelulusan siswa SMA dan SMK. Ia prihatin atas meningkatnya angka pengangguran dan munculnya fenomena baru di media sosial.

“Sekarang muncul anak muda yang live di TikTok hanya untuk mencari gift dengan aksi-aksi tak bermakna. Ini memprihatinkan dan harus menjadi perhatian kita bersama,” katanya.

Legislator NasDem ini pun mendesak agar Dinas Sosial dapat lebih adaptif dalam menghadapi tantangan sosial modern, termasuk perkembangan perilaku generasi muda di dunia digital.

“Saya mohon betul, Dinas Sosial ke depan benar-benar bisa menjawab tantangan sosial yang terus berkembang di Jakarta,” pungkasnya.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini