Intime – Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin melakukan pertemuan bilateral dengan Menhan Mesir Jenderal Abdel Mageed Saqr di Kairo, Sabtu (12/7) waktu setempat. Keduanya membahas penguatan kerja sama pertahanan.
Dalam keterangannya persnya di Jakarta, Minggu (13/7), pertemuan ini menjadi tindak lanjut konkret dari komitmen kerja sama antara Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi dalam mempererat hubungan bilateral, khususnya di sektor pertahanan.
Dalam pertemuan tersebut, kedua Menhan membahas sejumlah inisiatif strategis, di antaranya penguatan kerja sama industri pertahanan, pelatihan dan latihan bersama, peluang pertukaran personel militer, termasuk pelatihan bahasa Arab dan bahasa Indonesia guna memperkuat komunikasi antar institusi pertahanan kedua negara.
Menhan Sjafrie juga menyampaikan apresiasi atas peran Mesir sebagai jalur pengiriman bantuan kemanusiaan Indonesia untuk rakyat Palestina di Gaza.
Sementara itu, Menhan Mesir menjelaskan kiprah Angkatan Bersenjata Mesir dalam mendukung pembangunan nasional, termasuk kontribusi aktif dalam sektor pertanian dan perikanan guna memperkuat ketahanan pangan nasional.
Menhan Sjafrie juga menjelaskan kontribusi militer Indonesia dalam mendukung ketahanan pangan Indonesia sehingga dapat meningkatkan surplus produksi beras.
Di pertemuan ini, kedua Menteri telah sepakat untuk membentuk working group sebagai forum teknis untuk menindaklanjuti berbagai inisiatif kerja sama yang telah disepakati.
Dalam agenda resmi kunjungan, Menhan Sjafrie bersama delegasi juga melaksanakan kunjungan ke Monumen Unknown Soldier Memorial di Nasr City, Kairo.
Pada kesempatan tersebut, Menhan melakukan prosesi peletakan karangan bunga sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan Mesir, serta melakukan ziarah ke makam Presiden Anwar Sadat.
Setelah rangkaian seremoni, Menhan Sjafrie dan Menhan Mesir Jenderal Abdel Mageed Saqr melanjutkan agenda dengan jamuan makan siang bersama, dan diakhiri dengan pertukaran cendera mata yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan saling menghormati.
Pertemuan ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan pertahanan Indonesia–Mesir dalam konteks global yang dinamis
