Instruksi Prabowo ke Gus Irfan: Turunkan Biaya Haji dan Pangkas Waktu Keberangkatan

Intime – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji Indonesia.

Kepala Negara menginstruksikan Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Irfan untuk menurunkan biaya penyelenggaraan haji di tanah air.

“Saya minta biaya haji harus terus turun bisa dengan efisiensi, bisa dengan efisiensi dan pelaksanaan yang bersih,” imbuh Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10).

Selain itu, Presiden Prabowo juga mengungkapkan keberhasilan pemerintah dalam mempercepat masa tunggu keberangkatan jemaah haji

Prabowo menjelaskan bahwa waktu tunggu yang sebelumnya mencapai 40 tahun kini sudah dapat dipangkas menjadi sekitar 26 tahun.

Tak hanya itu, Presiden menyampaikan capaian diplomatik penting antara Indonesia dan Arab Saudi, yakni persetujuan pembangunan Kampung Indonesia di Kota Makkah.

“Tapi Alhamdulillah pemerintah Arab Saudi untuk pertama kali dalam sejarah setuju pembangunan kampung Indonesia di Kota Makkah,” tuturnya.

Kata Prabowo, pembangunan kampung haji tak lepas dari lobi-lobi yang dilakukan pemerintah Indonesia kepada Kerajaan Arab Saudi.

“Jadi pemerintah Arab Saudi akhirnya saya datangi beberapa kali, saya lobi terus mungkin beliau kasihan sama kita. Untuk pertama kali dalam sejarah diizinkan negara asing memiliki lahan, memiliki tanah di Kota Suci, diubah undang-undangnya khusus untuk kita. Kita negara pertama,” ungkapnya.

Prabowo juga menjelaskan bahwa lahan yang ditawarkan berada di lokasi strategis, bahkan ada yang berdekatan langsung dengan Masjidil Haram.

Ia menekankan bahwa dengan adanya Kampung Indonesia di Makkah, seluruh kebutuhan jemaah akan dikelola langsung oleh pemerintah Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat menghindari kekurangan dan kekecewaan yang selama ini masih dirasakan sebagian jemaah.

“Berarti nanti fasilitasnya kita atur sendiri. Makan semuanya kita atur supaya tidak ada lagi kekurangan atau penyimpangan atau kekecewaan daripada jemah haji kita. Ini saya kira terobosan luar biasa,” pungkasnya.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini