Intime – Penetapan eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi peringatan keras bagi Presiden RI Prabowo Subianto.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah, menilai Presiden Prabowo harus benar-benar serius melakukan pembersihan kabinet dari sosok yang memiliki rekam jejak kasus kriminal.
“Artinya, kasus Noel peringatan untuk Presiden, agar sungguh-sungguh lakukan pembersihan dari kriminal di kabinet,” ujar Dedi kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (23/8).
Dedi menyebut, ada sejumlah nama menteri di kabinet Prabowo yang sebelumnya pernah terseret dalam kasus dugaan korupsi dan suap. Di antaranya ialah Menteri Koperasi dan UKM (Menkop) Budi Arie Setiadi serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.
“Sebut saja Menkop Budi Arie, Menpora Dito, dua tokoh ini sama-sama pernah disebut dalam kasus kejahatan korupsi dan suap,” jelasnya.
Meski demikian, lanjut Dedi, keduanya masih tetap berada di lingkaran kabinet tanpa ada tindakan tegas dari Presiden.
“Baik Menkop Budi Arie Setiadi maupun Menpora Dito Ariotedjo hingga saat ini masih nyaman berada di kabinet Presiden Prabowo. Tetapi tidak ada tindakan apapun sampai hari ini,” tegas Dedi.
