Politikus senior NasDem Bestari Barus mengaku kasihan dengan Partai Demokrat yang anjlok perolehan suaranya pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Menurut dia, kursi menteri yang dijabat Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi bentuk barter dengan sikap sebagai oposisi pemerintah, berimbas pada menyusutnya kursi Demokrat di DPR.
“Barteran Jabatan sisa sisa harus dibayar tunai dengan porak poranda perolehan kursi Senayan anjlok gak ketulungan,” kata Bestari, Minggu (24/3).
Ia juga mengaku lucu dengan pernyataan Ketua DPP Demokrat Andi Arief yang mengatakan AHY ditunjuk menjadi menteri berdasarkan kemampuannya. Ia menilai, menyusutnya suara Demokrat lantaran sikap AHY yang tak kuat berada di barisan oposisi.
“Bung Arif Harusnya cepat cepat mendusin masbro..Hukuman rakyat itu nyata,” terangnya.
Bestari merasa kasian dengan Partai Demokrat, lantaran hanya memperoleh 44 kursi di DPR atau partai yang paling buncit di Parlemen Senayan yang melewati ambang batas 4 persen parlemen.
“Pragmatis itu lain kali agak tinggi dikit raihannya.. jangan sisa sisa doong. Kalau partai saya naik mantal perolehan kursi senayannya masbroo,” cetusnya.
“Selamat menikmati laah.. semoga berguna bagi bangsa,” sambungnya.
