PAM Jaya terus berupaya dalam membangun infrastruktur jaringan perpipaan air bersih di Jakarta. Perusahaan yang bergerak di bidang layanan umum air minum ini menargetkan 100 persen cakupan air bersih bagi seluruh warga Jakarta pada 2030.
Kemajuan ini dilakukan melalui kombinasi penerapan teknologi inovatif, disiplin operasional, dan kerja sama sinergis.
“Kami berkomitmen untuk memastikan ketersediaan air bersih yang berkualitas bagi warga Jakarta,” ujar Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin, dalam acara Media Gathering PAM Jaya 2024 di Bandung, Jawa Barat, Jumat (11/10).
Arief melanjutkan, sejumlah upaya dilakukan PAM Jaya untuk merealisasikan tersebut yakni, membangun reservoir komunal; mengembangkan sistem penyediaan air minum (SPAM); serta menambah keberadaan jumlah Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Buaran III, Ciliwung, Pesanggrahan, dan sejumlah area tengah berjalan untuk mencapai target distribusi air yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Lebih lanjut, Arief mengatakan, berbagai pencapaian strategis dan proyek-proyek prioritas yang tengah dikerjakan sepanjang 2024 serta rencana ke depan hingga 2030.
Salah satunya adalah pembangunan reservoir komunal. Saat ini setidaknya terdapat enam titik di Jakarta yang sudah terdapat reservoir komunal, yakni di Pluit, Cilincing, Duri Kosambi, Marunda Kepu, Taman Sari, Marunda.
Adapun target penyelesaian pembangunan hingga akhir 2024, menurut Arif adalah 13 reservoir komunal.