Intime – Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta melakukan pekerjaan Pembangunan Saluran Jacking dan Crossing di Jalan D.I. Panjaitan, Jakarta Timur.
Selama pembangunan, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan D.I. Panjaitan.
“Sehubungan dengan pembangunan saluran ‘jacking’ dan ‘crossing’ di Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, maka diberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar jalur yang terdampak,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (11/9).
Karena itu rekayasa lalu lintas diberlakukan untuk menunjang kelancaran proyek sekaligus meminimalisasi dampak terhadap arus lalu lintas.
Untuk lokasi pekerjaan Saluran Jacking berada di beberapa titik ruas Jalan D.I. Panjaitan mulai dari samping underpass Cawang sampai simpang Kalimalang.
Sedangkan pekerjaan Crossing akan dilakukan di depan Unit Pengelola Penyelidikan, Pengujian dan Pengukuran Sumber Daya Air (UP4 SDA) arah Tanjung Priok.
Selama pekerjaan berlangsung akan terjadi pengurangan/penyempitan badan jalan. Oleh karena itu, Dishub melakukan rekayasa lalu lintas untuk menjaga konsistensi lajur sekaligus mengurangi potensi kemacetan.
Rencananya, pengerjaaan pembangunan saluran jacking secara keseluruhan bakal dilakukan dari tanggal 11 Agustus 2025 sampai dengan 22 Desember 2025 mendatang.
Syafrin mengimbau masyarakat agar menghindari Jalan DI Panjaitan selama pekerjaan berlangsung dan menyesuaikan dengan pengaturan lalu lintas yang berlaku.
“Pengguna jalan diharapkan mematuhi rambu lalu lintas, arahan petugas di lapangan, serta selalu mengutamakan keselamatan,” kata Syafrin.
Berikut rekayasa lalu lintas selama proses pembangunan saluran berlangsung:
1. Sebagai upaya optimalisasi konsistensi lajur, maka separator jalur Transjakarta sepanjang sekitar 150 meter dibongkar sementara sehingga bus melintas bercampur dengan kendaraan umum. Separator akan dipasang kembali setelah pekerjaan selesai.
2. Putaran balik (Selatan-Selatan) di depan gedung Patria Park ditutup. Kendaraan dialihkan untuk berputar di atas Underpass Cawang atau Halim Baru.
3. Putaran balik (Utara-Utara) di depan Gedung Brantas ditutup. Kendaraan dialihkan melalui Jalan Laksamana Malahayati dan dapat berputar di depan Pasar Ciplak.
Pemerintah Kota Jakarta Timur melalui Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) berkomitmen menyelesaikan permasalahan banjir dan genangan di wilayah setempat melalui pembangunan saluran dengan metode “jacking” dan “crossing”.
Tiga titik yang akan dilakukan pembangunan berada di Jalan Bekasi Timur Raya sisi Barat, jembatan layang (flyover) Klender menuju Kali Sunter, Kelurahan Jatinegara Kaum, Kecamatan Pulogadung.
Lokasi kedua di Jalan DI Panjaitan, depan Patria Park, Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara. Ketiga, pembangunan “crossing” berada di Jalan DI Panjaitan, depan Kantor UP4 DSDA Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Pembangunan tersebut telah berkoordinasi bersama pihak Suku Dinas (Sudin) Perhubungan, Polda Metro Jaya, Satpol PP kecamatan dan kelurahan.