Penerima Vaksin Dosis Ketiga Baru 24,44 Persen

Intime – Jumlah warga Indonesia penerima vaksin dosis ketiga atau penguat hingga Minggu, pukul 12.00 WIB mencapai 50,91 juta jiwa atau 24,44 persen dari total sasaran vaksinasi yaitu 208.265.720 juta orang.

Data Satgas COVID-19 per hari Minggu ini, mencatat penambahan 18.291 orang penerima suntikan tiga dosis vaksin COVID-19 sehingga total menjadi 50.916.428 orang.

Penduduk yang mendapatkan dua dosis vaksin COVID-19 bertambah 5.803 orang menjadi 169.117.577 orang atau 81,20 persen dari total sasaran, sedangkan penerima dosis pertama bertambah 7.905 orang, sehingga jumlah keseluruhan mencapai 201.565.306 orang atau 96,78 persen dari total sasaran.

Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyebut cakupan vaksinasi penguat 24 persen belum signifikan.

“Selain itu 28 dari 34 provinsi, cakupan vaksinnya juga masih di bawah 30 persen. Hanya Bali yang sudah di atas 50 persen, disusul dengan DKI dan Kepulauan Riau di atas 40 persen, dan DIY, Jawa Barat dan Kalimantan Timur di atas 30 persen,” ujar dia.

Wiku mengatakan sejak dimulai pada bulan Januari 2022, progres vaksinasi penguat terbilang lebih lambat dibandingkan dengan dosis satu dan dua.

Pada awal pelaksanaan vaksinasi dosis satu dan dua, cakupan dapat meningkat 60 persen dalam kurun waktu enam bulan, yaitu antara bulan Juni sampai dengan Desember 2021.

“Namun, pada vaksinasi ‘booster’ (penguat) pada kurun waktu yang sama, sejak Januari hingga Juni 2022, cakupan baru meningkat sebesar 20 persen. Peningkatan cakupan vaksin ‘booster’ membutuhkan peran serta seluruh lapisan masyarakat,” kata dia.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini