Intime – TNI Angkatan Darat (AD) mengerahkan 10.817 pasukan serta 105 alat utama sistem senjata (alutsista) dalam rangka Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Batujajar, Bandung, Minggu (10/8).
Satuan TNI AD yang terlibat diantaranya Kopassus, Kostrad, Kodam Jaya, Kodam III/Siliwangi, Kodam IV/Diponegoro, Kodam V/Brawijaya, hingga satuan pusat seperti Puspomad, Pussenarmed, Pussenif, Pussenkav, Pusziad, Puspenerbad, Pusbekangad, Disjasad, Dislitbangad, hingga Mabes AD.
Selain itu, deretan alutsista yang ditampilkan terdiri dari kendaraan tempur berat seperti Tank Leopard, Tank Harimau, dan Tank Marder, sampai sistem senjata strategis seperti MLRS Astros dan Meriam 155 mm Caesar.
Kemudian, ragam jenis rantis ringan juga akan dipajang seperti kendaraan radar ILSV, Maung, Anoa, Bushmaster, ATAV, Komodo, DMax Tangga, hingga sistem pertahanan udara Mistral Atlas hingga Radar CM 200 (Shikra).
“Seluruh rangkaian ranpur dan rantis itu sudah berada di Batujajar sejak beberapa hari yang lalu untuk dipakai dalam latihan defile dan galdibersih,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Mayor Jenderal TNI Wahyu Yudhayana di Jakarta, Jumat (8/8).
Wahyu memastikan seluruh pasukannya telah mengikuti rangkaian latihan dengan maksimal hingga hari ini.
Dia berharap latihan tersebut dapat mematangkan persiapan pasukan agar dapat tampil maksimal di hari H.
“Ini bentuk pertanggungjawaban wujud kesiapan TNI AD dalam menjawab setiap tantangan tugas, sekaligus menunjukkan kepada publik bahwa kita terus membangun kekuatan yang modern, profesional, dan adaptif terhadap perkembangan zaman,” kata Wahyu.
