Intime – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, menghadiri peluncuran Connect Jakarta yang digelar Bank Indonesia Perwakilan Provinsi DKI Jakarta di Hotel Movenpick, Jakarta Pusat, pada Kamis (8/5). Acara ini mengusung tema “Penguatan Sinergi dan Kolaborasi untuk Jakarta Mendunia”.
Rano mengatakan, pendekatan kolaboratif melalui sinergi pentaheliks berperan penting dalam mengidentifikasi akar persoalan, merumuskan kebijakan yang tepat sasaran, serta menemukan solusi inovatif untuk mempercepat pembangunan Jakarta.
Ia pun berharap forum hari ini menjadi ruang yang inspiratif, melahirkan diskusi produktif, perspektif baru, dan inisiatif nyata untuk mendorong kemajuan ekonomi Jakarta, baik di tingkat nasional maupun global.
“Mari kita lanjutkan semangat kolaborasi dan inovasi demi mewujudkan Jakarta sebagai Kota Global yang tangguh, inklusif, dan berdaya,” terangnya.
Berbagai indikator ekonomi telah menunjukkan tren positif. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, ekonomi Jakarta tumbuh 4,95 persen (year on year/yoy) pada triwulan I-2025.
Tak hanya itu, inflasi juga tetap terkendali pada angka 2,21 persen (yoy) per April 2025, yang masih berada dalam rentang target nasional sebesar 2,5 persen. Jakarta pun masih menjadi penyumbang investasi terbesar secara nasional, yakni mencapai Rp42,2 triliun pada periode yang sama.
“Meski demikian, kita tidak luput dari tantangan. Urbanisasi yang cepat, tekanan lingkungan, serta dinamika global dan geopolitik membutuhkan respons yang adaptif. Transformasi Jakarta menuju kota global harus ditopang oleh inovasi yang meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan ekonomi,” papar Wagub Rano.
