Intime – Terkait tragedi tewasnya ratusan suporter sepak bola di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) akan melakukan supervisi dan evaluasi pengamanan pertandingan.
“Kompolnas akan turun ke lapangan untuk supervisi penanganan kasus ini,” kata Ketua Harian Kompolnas Benny Jozua Mamoto di Jakarta, dikutip dari Antara, Minggu (2/10).
Supervisi dan evaluasi yang dilakukan oleh Kompolnas meliputi penanganan sejak persiapan pertandingan termasuk didalamnya mengenai koordinasi dengan pihak terkait, arahan dan standar operasional prosedur (SOP) kepada anggota, pihak penyelenggara, khususnya soal jumlah karcis dengan kapasitas stadion, dan lain sebagainya.
Benny juga mengatakan Presiden Joko Widodo juga sudah memberikan arahan kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo agar melakukan evaluasi dan investigasi.
Selanjutnya, mengingat banyaknya korban yang perlu penanganan ekstra, Benny mengajak semua pihak untuk memberikan kesempatan kepada aparat setempat untuk menangani korban yang meninggal dunia dan korban luka-luka yang sedang dirawat di rumah sakit.
Kepada keluarga korban yang meninggal dunia, baik dari masyarakat maupun dari anggota Polri, mewakili Kompolnas Benny juga menyampaikan dukacita yang mendalam.
“Kami mendoakan semoga korban yang masih dirawat di rumah sakit segera sembuh kembali,” kata Benny.
Diketahui bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan arahan terkait tragedi kanjuruhan tersebut dan memerintahkan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk menginvestigasi dan mengusut tuntas kericuhan di Stadion Kanjuruhan.
Selain itu Presiden juga memerintahkan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh pelaksanaan pertandingan sepak bola dan prosedur pengamanan penyelenggaraan pertandingan.
