Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan pihaknya belum menerima menerima surat presiden (surpres) terkait daftar nama calon pimpinan (capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.
“Belum,” ujar Puan usai mengikuti agenda uji kelayakan dan kepatutan calon kepala badan intelijen negara (BIN) di Kompleks Parlemen, Rabu (16/10).
Ketika ditanya lebih lanjut apakah pimpinan DPR RI sudah mendapatkan informasi kapan Surpres itu diserahkan, Puan tak menjawab.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengatakan telah menandatangani berkas laporan hasil akhir daftar nama capim dan Dewas KPK periode 2024-2029 sejak Senin (14/10) sore.
“Sudah saya tanda tangani, baik untuk calon pimpinannya maupun untuk dewan pengawas. Kami dibatasi oleh waktu,” katanya di sela agenda peresmian Gedung Amanah Youth Creative Hub, Aceh Besar, Provinsi Aceh, Selasa (15/10).
Tetapi, Jokowi tidak menjawab secara spesifik kapan berkas itu akan dikirim ke DPR.
Kesepuluh nama peserta calon pimpinan KPK masa jabatan 2024-2029 sebagai berikut:
1. Agus Joko Pramono,
2. Ahmad Alamsyah Saragih,
3. Djoko Poerwanto,
4. Fitnah Rohcahyanto,
5. Ibnu Basuki Widodo,
6. Ida Budhiati,
7. Johanis Tanak,
8. Michael Rolandi Cesnanta Brata,
9. Poengky indarti, dan
10. Setyo Budiyanto.
Kesepuluh nama peserta calon Dewan Pengawas KPK masa jabatan 2024-2029 sebagai berikut:
1. Benny Jozua Mamoto,
2. Chisca Mirawati,
3. Elly Fariani,
4. Gusrizal.
5. Hamdi Hassyarbaini,
6. Heru Kreshna Reza,
7. Iskandar Mz.,
8. Mirwazi,
9. Sumpeno, dan
10. Wisnu Baroto.