Elektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno semakin moncer jelang pemungutan suara pada 27 November 2024.
Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, Selasa (5/11), elektabilitas Pramono-Rano berada di angka 38,3 persen, sedangkan Ridwan Kamil-Suswono meraih 34,6 persen. Sementara, tingkat keterpilihan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, sebesar 3,3 persen.
Menanggapi hal itu, Rano Karno atau biasa disapa Bang Doel menyatakan bahwa hasil survei tersebut adalah vitamin untuk terus bergerak dan menyerap aspirasi masyarakat.
“Survei ini menjadi patokan kita bahwa kalau kita ingin mencapai maksimal, sisa waktu ini harus dimanfaatkan blusukan harus lebih diperbanyak dan lebih harus diefektifkan,” kata Bang Doel, Rabu (6/11).
“Artinya sekarang ini blusukan bisa kita ketemu langsung atau juga maaf kayak tadi dengan terpaksa kita dengan video call itu juga bagian dari blusukan, masyarakat juga paham situasinya,” imbuhnya.
Mantan Gubernur Banten ini mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Jakarta yang menginginkan kemajuan Kota Jakarta, salah satunya dengan memilih pasangan Mas Pram-Bang Doel.
“Artinya pertama-tama saya ingin kembali ucapin terima kasih kepada masyarakat Jakarta yang telah memberikan aspirasinya kepada kita,” jelasnya.
Oleh karena itu, Bang Doel pun optimis bisa menang satu putaran dalam kontestasi Pilkada DKI Jakarta kali ini. Mengingat dukungan kepada dirinya kian masif dari semua kalangan.
“Kita berharap udah deh satu putaran aja deh supaya kita Jakarta bisa kerja nih. Kalau dua putaran lagi aduh baru Februari 2025, kemudian waktunya udah terbuang. Jadi mudah-mudahan dengan aspirasi Jakarta masyarakat Jakarta ini kita bisa mencapai satu putaran kalau tanggapan,” pungkasnya