Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kasatpol PP) Provinsi DKI Jakarta, Arifin menjadi calon tunggal sebagai calon Wali Kota Jakarta Pusat menggantikan Dhany Sukma.
Arifin pun sudah menjalani uji kepatutan dan kelayakan alias fit and proper test di DPRD DKI Jakarta pada Senin (21/10) kemarin.
Pengajuan Arifin sebagai calon Wali Kota Jakpus sudah disampaikan saat era Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Berdasarkan laman elhkpn.kpk.go.id, yang dilihat pada Rabu (23/10), Arifin terakhir menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) pada tahun 2023.
Dalam LHKPN yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut, ia tercatat memiliki harta Rp 11.751.060.000 atau Rp 11,7 miliar.
Harta mantan Wakil Wali Kota Jakarta Selatan itu terdiri dari harta bergerak dan harta tidak bergerak.
Untuk harta tidak bergerak, ia memiliki sembilan bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kota Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Tangerang dengan nilai total mencapai Rp 11.087.560.000 atau Rp 11 miliar.
Sedangkan untuk harta bergerak, Arifin mempunyai tiga unit mobil dan motor yang terdiri dari Honda Jazz, Honda CRV, Toyota Fortuner, dan motor Honda Tiger, Kawasaki BJ250L. Jumlah harta bergerak miliknya senilai Rp 393.500.000.
Arifin juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 689.000.000. Ia juga melaporkan kas dan setara kas senilai Rp 127.000.000
