Intime – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menggelar rapat paripurna untuk membahas pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, memberikan apresiasi atas capaian Pemprov DKI yang berhasil melampaui target pendapatan.
“Secara umum, pelaksanaan APBD sudah sangat baik, bahkan bisa saya katakan excellent,” ujar Khoirudin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (10/6).
Khoirudin memaparkan bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov DKI Jakarta mencapai Rp 50,74 triliun, atau 100,55% dari target yang ditetapkan sebesar Rp 50,46 triliun.
Capaian ini dinilai luar biasa, terutama karena Pemprov DKI kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Meski demikian, Khoirudin mengingatkan agar target PAD ke depan disesuaikan dengan potensi riil pendapatan daerah.
“Harapannya, capaian 100 persen ini bisa terus dipertahankan,” tegasnya.
Selain pendapatan, Khoirudin juga menyoroti kinerja belanja daerah yang dinilai efektif.
Ia optimistis bahwa program-program prioritas Pemprov DKI akan terealisasi dengan tingkat serapan anggaran di atas 90%.
“Dengan persentase realisasi yang tinggi, berarti kinerja pemerintah bisa dikatakan sangat baik,” ujarnya.
