Peneliti BRIN Tebar Ancaman Pembunuhan, PWM DKI: Kami Siap Tindaklanjuti Keputusan PP Muhammadiyah 

Nama peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN, Andi Pangerang membuat heboh jaga dunia maya. Namun, viral namanya mendapatkan kecaman keras lantaran mengunggah status bernada ancaman pembunuhan yang ditujukan kepada seluruh warga Muhammadiyah.

Peneliti BRIN itu mengaku ingin membunuh semua warga Muhammadiyah karena  merayakan Lebaran pada Jumat 21 April 2023. 

Wakil Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, Agus Suradika, mengaku, mengecam pernyataan oknum Peneliti BRIN AP Hasanudin yang dengan sadar melontarkan nada ancaman di ruang publik ingin membunuh warga Muhammadiyah.

“Saya mengimbau warga Muhammadiyah DKI tetap kritis tetapi tenang dan tidak emosional,” tegas Agus Suradika, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (25/4).

Dia menyatakan, mendukung Lembaga Hukum PP Muhammadiyah untuk mengambil tindakan hukum yang diperlukan. “Kami PWM DKI, siap mengamankan dan menindaklanjuti setiap perintah dan Keputusan PP Muhammadiyah,” tandas dia. 

AP Hasanuddin diketahui menulis komentar terkait perbedaan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah antara pemerintah dengan Muhammadiyah. Komentar itu ditulis dia saat menanggapi unggahan Facebook milik peneliti BRIN Thomas Djamaluddin.

Unggahan Thomas merespons komentar dari seseorang bernama Aflahal Mufadilah. Dalam komentarnya Thomas menilai Muhammadiyah sudah tidak taat kepada pemerintah karena tidak mengikuti ketetapan pemerintah terkait Lebaran 2023.

“Eh, masih minta difasilitasi tempat salat Id. Pemerintah pun memberikan fasilitas,” tulis Thomas.

Komentar Thomas ternyata direspon oleh AP Hasanuddin dengan frontal. Hingga kalimatnya bernada ancaman pembunuhan kepada jemaah Muhammadiyah.

“Perlu saya halalkan gak nih darahnya semua Muhammadiyah? Apalagi Muhammadiyah yang disusupi Hizbut Tahrir melalui agenda kalender Islam global dari Gema Pembebasan? Banyak bacot emang!!! Sini saya bunuh kalian satu-satu. Silakan laporkan komen saya dengan ancaman pasal pembunuhan! Saya siap dipenjara. Saya capek lihat pergaduhan kalian,” kata Andi. 

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini