Kehebatan Jakarta akan dilihat jika menjadi juara umum Pekan Olahraga (PON) Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024. Karena itu, pengurus KONI Jakarta dan para atlet harus menjaga kekompakan dan soliditas.
Demikian ditegaskan Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus Ketua Dewan Pembina KONI Jaya, Prasetyo Edi Marsudi saat membuka Rapat Kerja (Rakerprov) KONI Provinsi Jakarta di Jakarta, Jumat (16/8).
Om Pras, panggilan bekennya meminta, pengurus KONI Jakarta bisa memilih mana cabang olahraga (cabor) prioritas dan bukan. Ini penting agar bisa fokus untuk meraih emas.
“Kehebatan Jakarta akan dilihat ketika jadi juara umum. Kalau tidak juara umum kita buka siapa-siapa,” kata Om Pras, saat sampaikan sambutan di hadapan peserta Rakerprov KONI Jakarta.
Dia menjelaskan, Rakerprov merupakan evaluasi perjalanan KONI DKI Jakarta ditahun lalu, juga untuk perencanaan ke depannya. Baginya, yang terpenting penguatan para pengprov, cabor, atlet dan semuanya menuju PON XXI Aceh-Sumut 2024. “Kami satukan tekad perjuangan demi merebut gelar Juara umum,” ucap Om Pras.
Karena itu, dia menyerukan bersama bersatu, bersinergi, semakin solid, dan gotong royong demi terwujud Jakarta Datang, Jakarta Menang pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut.
“Saya minta disisa waktu ini semuanya harus memantapkan persiapan, terapkan berbagai program, metode, dan maksimalkan ikhtiar,” jelas dia,
Politikus PDIP itu juga meminta kepada seluruh warga Jakarta dan semuanya Mohon doa dukungannya semoga pada PON 2024 Kontingen DKI Jakarta diberikan kelancaran, kemudahan, kesuksesan, meraih prestasi setinggi-tingginya dan medali sebanyak-banyaknya. “Tentunya, mengharumkan nama Jakarta di kancah nasional, kontingen DKI Jakarta juara umum,” tandas dia.
Sementara itu, Ketua Umum KONI JAYA, Humaid Hidayat, mengaku, optimistis Jakarta akan menjadi juara umum pada PON Aceh-Sumut 2024. “Juara umum harga mati. Tidak bisa ditawar lagi,” tegas Humaid.
Dia menyatakan, KONI Jakarta sudah melakukan persiapan matang terhadap para atlet yang berpotensi mendapatkan medali emas. Misalnya, telah melakukan training camp untuk cabor unggulan sejak Januari 2024.
“Target ini bukan ringan. Tapi, kami optimistis bisa diraih dengan program-program kami yang sudah laksanakan,” bebernya.
“Kalau prosesnya baik hasilnya juga akan baik. Kami ucapkan terima kasih kepada Pemprov Jakarta dan DPRD DKI yang sudah mendukung ini semua,” imbuh Humaid.