PWNU Sulteng Desak Polri Periksa Fuad Plered Terkait Dugaan Penghinaan ke Guru Tua

Intime – Pernyataan penghinaan yang disampaikan oleh Fuad Plered, terhadap pendiri Alkhairaat Habib Sayid Idrus bin Salim Aljufri yang menyamakan dengan binatang menuai reaksi dari Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Sulawesi Tengah.

 

Mereka mendesak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk segera memeriksa Fuad Plered.

 

“Kami pengurus NU Sulteng meminta polisi melakukan pemeriksaan terhadap Gus Fuad Plered atas dugaan penghinaan terhadap Habib Idrus Bin Salim Aljufri,” kata Ketua PWNU Sulteng KH Lukman Thahir di Palu, dikutip Sabtu (29/3).

 

Ia menegaskan umat Islam khususnya di Wilayah Timur Indonesia telah mengenal sosok Guru Tua sebagai pendiri perguruan Islam Alkhairaat.

 

“Habib Idrus Bin Salim Al Jufri merupakan ulama besar kharismatik yang telah berjasa mencerdaskan kehidupan bangsa di Indonesia khususnya di kawasan timur Indonesia,” ucapnya.

 

Menurut dia, pernyataan Gus Fuad Plered ini tentang Guru Tua telah melukai dan melecehkan perasaan Umat Islam di Indonesia khususnya warga Alkhairaat yang berada di kawasan timur Indonesia.

 

Ia menyatakan pernyataan Gus Fuad Plered ini tentang Guru Tua telah melukai dan melecehkan perasaan Umat Islam di Indonesia khususnya warga Alkhairaat yang berada di kawasan timur Indonesia,” katanya.

 

Menurut dia, Gus Fuad Plered telah melanggar Undang-Undang ITE pasal 28 ayat 2 yang berbunyi setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan atau dokumen elektronik yang sifatnya menghasut, mengajak, atau memengaruhi orang lain sehingga menimbulkan rasa kebencian atau bermusuhan terhadap individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan RAS, kebangsaan, etnis, warna kulit, agama, kepercayaan, jenis kelamin, disabilitas mental, atau disabilitas fisik.

 

Hal senada juga disampaikan Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Kabupaten Morowali yang mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap Muhammad Fuad Riyadi alias Gus Fuad Plered terkait pernyataan kontroversialnya yang menyebut pendiri Alkhairaat, Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri (Guru Tua) dengan sebutan tidak pantas.

 

“Kami mendesak Kapolri dan jajarannya untuk segera melakukan penangkapan terhadap yang bersangkutan. Pernyataan dia lewat video yang telah beredar luas ini sangat menghina dan merendahkan sosok Guru Tua yang begitu kami hormati,” ujar H. Syarifuddin Hafid selaku pengurus Komda Alkhairaat, Sabtu (29/3).

Sebelumnya, beredar video yang diunggah di berbagai platfom media sosial yang diduga menghina Guru Tua dengan sebutan “pengkhianat dan monyet”. Penghinaan itu disampaikan Muhammad Fuad Riyadi alias Gus Fuad Plered.

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Indonesia Terkini